Manajemen Kurikulum Pendidikan Tahfidz di Pesantren Syarief Medan

Manajemen Kurikulum Pendidikan Tahfidz di Pesantren Syarief Medan, Manajemen Kurikulum, Pendidikan Tahfidz...

Author: YUNITA DEWI NASUTION
Date: 2022
Keywords: Manajemen Kurikulum, Pendidikan Tahfidz
Type: Skripsi
Category: penelitian

Manajemen sebagai pokok yang tidak dapat dipisahkan dari proses kurikulumkarena dapat menunjang kelancaran pendidikan tahfidz bagi santri, maka penelitianini bertujuan untuk mengetahui: 1. Untuk mengetahui bagaimana manajemenkurikulum pendidikan tahfidz di Pesantren Syarief Medan. 2. Untuk mengetahui faktor penghambat dan pendukung manajemen kurikulum pendidikan tahfidzdi Pesantren Syarief Medan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penilitiandeskriptif. Adapun subjek penelitian ini adalah kepala sekolah, bidang kurikulum, pendidik dan beberapa santri Pesantren Syarief Medan. Metode pengumpulandatayang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik analisisdata yang digunakan yaitu reduksi data, data display/penyajian data dan pengambilanverifikasi/kesimpulan. Hasil dari pembahasan penelitian ini dapat diketahui bahwa ManajemenKurikulum Pendidikan Tahfidz di Pesantren Syarief Medan bertujuan untukmengoptimalkan berlangsungnya proses pengelolaan maupun pengaturan denganmenggunakan kemampuan dan keterampilan yang dimiliki untuk melakukan kegiatanyang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi dalamupaya mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Adapun yang meliputi dari kegiatandiantaranya sudah berjalan dengan baik: 1. Perencanaan kurikulumdilaksanakanpadaawal tahun ajaran baru yang di pimpin oleh kepala sekolah, bidang kurikulumdanpendidik yang membahas tentang penyusunan program pesantren selama satu tahun, penyusunan kalender akademik, mengkoordinasikan kegiatan penyusunan jadwal pelajaran, menyusun peraturan di dalam maupun luar kelas serta merencanakanpemeliharaan buku dan kitab. 2. Pengorganisasian kurikulum dilakukan denganmenyusun jadwal pelajaran, melakukan pembagian tugas mengajar dan bebanjammengajar, melakukan kewajiban pendidik, program kegiatan, penyusunan kalender akademik serta tugas yang berkenaan tentang program pembelajaran di pesantren. 3. Pelaksanaan kurikulum dilakukan untuk mengontrol dan menangani pembelajaranbaik itu tingkat pesantren maupun kelas. 4. Evaluasi kurikulum dilaksanakan setiapbulan untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan dalam penerapan kurikulumselama satu tahun. 5. Pendidikan tahfidz di pesantren dilakukan dengancaramenentukan tujuan, metode tahfidz Qur’an, materi dan media tahfidz, sehinggamampu meningkatkan semangat santri. Faktor pendukung yaitu: sarana dan prasaranayang memadai sedangkan penghambatnya yaitu kurangnya pelatihan kepada pendidikdi pesantren.

Files:
LEMBAR JUDUL 1
DAFTAR PUSTAKA
ABSTRAK

Collections:
Digital Library UNPAB