
ANALISIS PENEKANAN SUSUT NON TEKNIS MENGGUNAKAN SISTEM AUTOMATIC METER READING (AMR) PADA PELANGGAN POTENSIAL PT. PLN (PERSERO) ULP SABU RAIJUA
ANALISIS PENEKANAN SUSUT NON TEKNIS MENGGUNAKAN SISTEM AUTOMATIC METER READING (AMR) PADA PELANGGAN POTENSIAL PT. PLN (PERSERO) ULP SABU RAIJUA, ...
Author: YOHANES CHRISTOPEL ARITONANG
Date: 2024
Keywords:
Type: Skripsi
Category: penelitian
Penelitian ini berfokus pada analisis penerapan sistem Automatic Meter Reading (AMR) dalam menekan susut non teknis pada pelanggan potensial di PT. PLN (Persero) ULP Sabu Raijua. Susut non teknis merupakan kehilangan energi listrik yang tidak disebabkan oleh faktor teknis, melainkan oleh pencurian listrik, kesalahan pembacaan meter, manipulasi alat pengukur, atau instalasi yang tidak sesuai standar. AMR adalah teknologi yang memungkinkan pencatatan data konsumsi energi secara otomatis dan real-time, sehingga meningkatkan akurasi pembacaan, mengurangi kesalahan manual, dan mempermudah deteksi anomali penggunaan energi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-kuantitatif dengan pendekatan data primer dan sekunder yang dikumpulkan melalui observasi lapangan, wawancara, dan analisis dokumentasi dari Januari hingga April 2024. Subjek penelitian adalah pelanggan potensial dengan daya 41,5–197 kVA. Data yang dianalisis mencakup pola konsumsi energi, anomali seperti ketidakseimbangan arus dan tegangan, kesalahan wiring, serta pola susut energi bulanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan AMR mampu mendeteksi anomali seperti arus di bawah batas minimum, kesalahan wiring pada kWh meter, dan pola konsumsi energi nol pada beberapa pelanggan. AMR juga berhasil mengidentifikasi dan menekan persentase susut non teknis, dengan hasil penurunan dari 1,86% pada Januari menjadi 0,41% pada April 2024. Selain itu, AMR memungkinkan pengawasan lebih efektif melalui pemantauan berbasis web dan sistem laporan otomatis. Penelitian ini memberikan rekomendasi strategis untuk PT. PLN (Persero), meliputi peningkatan infrastruktur AMR, edukasi pelanggan tentang konsumsi energi yang legal, dan pengawasan rutin untuk mencegah manipulasi perangkat. Dengan demikian, implementasi AMR tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional tetapi juga mendukung keberlanjutan distribusi energi listrik yang lebih andal dan transparan.
Files:
LEMBAR JUDUL 1
DAFTAR PUSTAKA
ABSTRAK
Collections:
Digital Library UNPAB