KAJIAN YURIDIS TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN KEKERASAN YANG DI LAKUKAN SECARA BERSAMA-SAMA DITINJAU DARI PERSPEKTIF KRIMINOLOGI (Studi Putusan Pengadilan Perkara Nomor :128/Pid.B/2023/PN.Bnj)
KAJIAN YURIDIS TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN KEKERASAN YANG DI LAKUKAN SECARA BERSAMA-SAMA DITINJAU DARI PERSPEKTIF KRIMINOLOGI (Studi Putusan Pengadilan Perkara Nomor :128/Pid.B/2023/PN.Bnj), Kajian Yuridis, Tindak Pidana, Pencurian, Kekerasan...
Author: CLEMENS SELAMAT GULO
Date: 2024
Keywords: Kajian Yuridis, Tindak Pidana, Pencurian, Kekerasan
Type: Skripsi
Category: penelitian
Tindak pidana pencurian yang disertai dengan kekerasan merupakan salah satu kejahatan yang paling sering terjadi di masyarakat seperti halnya di Kota Binjai. dimana terdakwa Satriya Wardana bersama dengan temannya telah mengambil barang sesuatu dengan maksud untuk dimiliki dengan cara melawan hukum didahului, disertai atau di ikuti dengan kekerasan terhadap orang. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana tinjauan umum tentang kriminologi, bagaimana sanksi pidana terhadap pelaku pencurian dengan kekerasan yang di lakukan secara bersama-sama, bagaimana pertanggungjawaban pidana bagi pelaku pencurian dengan kekerasan yang di lakukan secara bersama-sama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kajian yuridis terhadap pelaku tindak pidana pencurian dengan disertai kekerasan yang ditinjau dari perspektif kriminologi, dimana dalam Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif dengan sifat penelitian dekskriptif dengan jenis data Legal Resech dengan bahan hukum skunder. Tinjauan yuridis yang berfokus dalam membahas perkara berdasarkan kejadian tindak pidana dalam hal ini maka didasari pasal 365 Ayat (2) ke-1 dan ke-2 KUHP. maksimal hukuman berdasarkan pasal 365 Ayat (2) ke-1 dan ke-2 KUHP adalah 12 tahun penjara. Hasil dari penelitian ini berisikan terdakwa bukanlah pelaku pembacokan dan hanya turut ikut serta dalam ajakan dalam melakukan tindak pidana seperti dalam uraian kronologi kejadian perkara maka dengan keterangan dan kesaksian dan sikap yang komperatif dan mengakui bersalah serta adanya penyesalan maka berdasarkan pasal 355 ayat 1 KUHP maka terdakwa berhak mendapatkan keringanan hukuman atas perbuatan tindak pidana yang dilakukan
Files:
LEMBAR JUDUL 1
DAFTAR PUSTAKA
ABSTRAK
Collections:
Digital Library UNPAB