
Pola Pendidikan Pembiasaan Beribadah pada Anak (Studi Kasus Pada Masyarakat Muslim Minoritas di Kelurahan Laucimba Kecamatan Kabanjahe)
Pola Pendidikan Pembiasaan Beribadah pada Anak (Studi Kasus Pada Masyarakat Muslim Minoritas di Kelurahan Laucimba Kecamatan Kabanjahe), Orang Tua, Anak, Ibadah Shalat...
Author: FITRI SANDENI SARI
Date: 2022
Keywords: Orang Tua, Anak, Ibadah Shalat
Type: Skripsi
Category: penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran, hambatan dan solusi orang tua dalam menanamkan pola pendidikan pembiasaan beribadah bagi anak pada masyarakat minoritas Islam di Kelurahan Laucimba Kabupaten Karo. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena yang terjadi menunjukkan bahwa terdapat ketidakseimbangan antara pendidikan umum dan pendidikan keagamaan. Saat ini banyak orang tua yang lebih memfokuskan anaknya pada pendidikan umum seperti ilmu sains dan teknologi dibandingkan dengan pendidikan keagamaan seperti ibadah. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Setelah data terkumpul dilakukan analisis. Lokasi penelitian ini bertempat di Kelurahan Laucimba Kabupaten Karo. Sumber data, data primer yaitu data-data yang diperoleh dari wawancara oleh orangtua, ana-anak, KUA dan tokoh agama di Kelurahan Laucimba. Data sekunder yaitu data-data pendukung lainnya. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa adapun peran orang tua dalam penanaman pola Pendidikan beribadah bagi anak pada masyarakat minoritas di Kelurahan Laucimba Kabupaten Karo adalah membiasakan anak melaksanakan sholat sejak kanak-kanak. Hal ini menjadi kebiasaan baik bagi anak yang nantinya pada saat ia dewasa kelak ia akan terus melaksanakan sholat. Hambatan yang dihadapi orang tua dalam melaksanakan pembiasaan beribadah pada anak bagi muslim minoritas di Kelurahan Laucimba Kabupaten Karo yaitu adanya media elektronik, salah satunya handphone. Dan kesibukan dari orang tuanya, yang membuat anak lebih sering bermain. Ada juga anak yang jarang melihat orang tuanya melaksanakan sholat dirumah sehingga anak tersebut tidak terbiasa melaksanakan sholat, serta kurangnya pendidikan agama orang tua juga menjadi penghambat karena takut memberikan ajaran yang salah yang nantinya dapat menjadi dampak buruk bagi anak. Solusi yang dilakukan dalam menanggulangi hambatan pelaksanaan pembiasaan beribadah pada anak bagi muslim minoritas di Kelurahan Laucimba Kabupaten Karo adalah dengan menggunakan beberapa cara yaitu pertama dengan memasukkan anak mereka ke madrasah. Tujuan orang tua memasukkan anak mereka ke madrasah agar anak terbiasa sejak kecil belajar tentang ilmu agama terutama belajar melaksanakan sholat wajib.
Files:
LEMBAR JUDUL 1
DAFTAR PUSTAKA
ABSTRAK
Collections:
Digital Library UNPAB