REPOSITORY

Universitas Pembangunan Panca Budi

Penegakan Hukum Terhadap Tindak Pidana Perdagangan Orang (Studi Di POlRESTABES Medan)

TESSYA LUSI REHINO BR GINTING (2025)

penelitian-penegakan-hukum-terhadap-tindak-pidana-perdagangan-orang-studi-di-polrestabes-medan

Penegakan Hukum Terhadap Tindak Pidana Perdagangan Orang (Studi Di POlRESTABES Medan)

Penegakan Hukum Terhadap Tindak Pidana Perdagangan Orang (Studi Di POlRESTABES Medan), Penegakan Hukum, Tindak Pidana, Perdagangan Orang...

Author: TESSYA LUSI REHINO BR GINTING
Date: 2025
Keywords: Penegakan Hukum, Tindak Pidana, Perdagangan Orang
Type: Skripsi
Category: penelitian

Perdagangan orang merupakan salah satu bentuk kejahatan yang merampas hak- hak dasar manusia yang berkaitan dengan kebebasan, keamanan, dan berpotensi mengancam keselamatan korban. Praktik perdagangan orang dibuktikan dengan perbudakan. Manusia diperjual-belikan baik didalam Negara maupun antar Negara dengan tujuan memperoleh keuntungan materi tanpa memikirkan hak-hak korban sebagai manusia. Tindak Pidana Perdagangan Orang dibuktikan dengan adanya eksploitasi fisik dan eksploitasi seksual. Dalam tahun terakhir ini terjadi peningkatan terhadap kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang. Peningkatan ini dapat di latar belakangi oleh lemahnya penegakan hukum. Salah satunya adalah penegakan hukum oleh aparat kepolisian. Permasalahan pokok dalam penelitian ini adalah, bagaimana pengaturan hukum Tindak Pidana Perdagangan Orang, apa saja faktor-faktor penyebab terjadinya Tindak Pidana Perdagangan Orang, serta bagaimana penegakan hukum terhadap Tindak Pidana Perdagangan Orang. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum empiris, dengan metode pengumpulan data yaitu melakukan field research dan wawancara. Sifat Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif, dan jenis data dalam penelitian ini adalah Data Primer, Sekunder, dan Tersier. Berdasarkan hasil penelitian dari Polrestabes Medan bahwa Tindak Pidana Perdagangan Orang didominasi oleh modus pekerja migran Indonesia, dan eksploitasi seksual. Berbagai cara yang dilakukan pelaku untuk menjerat korban salah satunya dengan menggunakan lowongan kerja palsu dengan iming-iming fasilitas kerja yang menggiurkan serta digaji yang besar sehingga dapat begitu mudahnya menipu korban. Polrestabes Medan sebagai lembaga penegak hukum menjalankan tugasnya dalam upaya pencegahan, dan penegakan hukum. Penyidik dalam melaksanakan penegakan hukum menemukan beberapa hambatan yang dihadapi diantaranya adalah sarana transportasi serta biaya operasional, modus pelaku yang semakin berkembang disebabkan oleh teknologi, serta masyarakat yang masih kurang memahami tindakan kejahatan perdagangan orang.

Files:
LEMBAR JUDUL 1
DAFTAR PUSTAKA
ABSTRAK

Collections:
Digital Library UNPAB