REPOSITORY

Universitas Pembangunan Panca Budi

Analisis Metode FMEA dan SPC pada Proyeksi Losses Produksi dan Prediksi Perawatan Pompa Di PT. Pertamina EP. Rantau Kuala Simpang Aceh Tamiang.

BAMBANG SUGITO (2025)

penelitian-analisis-metode-fmea-dan-spc-pada-proyeksi-losses-produksi-dan-prediksi-perawatan-pompa-di-pt-pertamina-ep-rantau-kuala-simpang-aceh-tamiang

Analisis Metode FMEA dan SPC pada Proyeksi Losses Produksi dan Prediksi Perawatan Pompa Di PT. Pertamina EP. Rantau Kuala Simpang Aceh Tamiang.

Analisis Metode FMEA dan SPC pada Proyeksi Losses Produksi dan Prediksi Perawatan Pompa Di PT. Pertamina EP. Rantau Kuala Simpang Aceh Tamiang., FMEA, SPC, SVM, losses produksi, pompa minyak, predictive maintenance, SMOTE...

Author: BAMBANG SUGITO
Date: 2025
Keywords: FMEA, SPC, SVM, losses produksi, pompa minyak, predictive maintenance, SMOTE
Type: Jurnal
Category: penelitian

Kebocoran pada sistem pemompaan minyak merupakan salah satu penyebab utama losses produksi dan penurunan efisiensi operasional di industri hulu migas. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi mode kegagalan dominan, memantau kestabilan proses produksi, dan memprediksi risiko kebocoran pompa minyak dengan pendekatan integratif menggunakan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA), Statistical Process Control (SPC), dan algoritma Support Vector Machine (SVM). Studi dilakukan di PT Pertamina EP Zona 1 Rantau Field menggunakan data operasional tahun 2024. Hasil FMEA menunjukkan bahwa kebocoran akibat illegal tapping da - -R chart menunjukkan adanya fluktuasi mingguan yang mengindikasikan potensi variabilitas proses. Untuk prediksi risiko kebocoran, model SVM dilatih menggunakan data teknis pompa seperti tekanan, suhu, vibrasi, dan umur sambungan. Penyeimbangan kelas dilakukan dengan teknik Synthetic Minority Oversampling Technique (SMOTE), dan hasil evaluasi menunjukkan akurasi prediksi sebesar 95.48%. Integrasi ketiga metode ini terbukti efektif dalam mendukung strategi perawatan prediktif (predictive maintenance) berbasis data aktual, yang mampu mengurangi downtime, meminimalkan losses produksi, serta meningkatkan keandalan sistem perpompaan minyak.

Files:
Tidak ada data !

Collections:
Digital Library UNPAB