REPOSITORY

Universitas Pembangunan Panca Budi

PERBANDINGAN ALGORITMA K-MEANS DAN SELF ORGANIZING MAP UNTUK PENGELOMPOKAN PERCEPATAN TANAH

Siska Simamora (2024)

penelitian-perbandingan-algoritma-kmeans-dan-self-organizing-map-untuk-pengelompokan-percepatan-tanah

PERBANDINGAN ALGORITMA K-MEANS DAN SELF ORGANIZING MAP UNTUK PENGELOMPOKAN PERCEPATAN TANAH

PERBANDINGAN ALGORITMA K-MEANS DAN SELF ORGANIZING MAP UNTUK PENGELOMPOKAN PERCEPATAN TANAH, ...

Author: Siska Simamora
Date: 2024
Keywords:
Type: Thesis
Category: penelitian

Indonesia, terletak di zona cincin api Pasifik, sering mengalami gempa bumi yang berdampak serius pada percepatan tanah dan infrastruktur. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi percepatan tanah akibat gempa menggunakan metode empiris Donovan serta membandingkan dua algoritma clustering, yaitu Self Organizing Map (SOM) dan K-Means. Berdasarkan data dari BMKG, penelitian ini memanfaatkan percepatan tanah sebagai parameter kunci dalam mengevaluasi potensi kerusakan struktur bangunan dan infrastruktur selama gempa bumi. Evaluasi percepatan tanah ini dilakukan dengan menggunakan aplikasi GIS dan Python untuk memvisualisasikan hasil pengelompokan.Clustering adalah teknik untuk mengelompokkan data berdasarkan kemiripan atribut yang dimiliki. Algoritma SOM dan K-Means, yang digunakan dalam penelitian ini, memiliki kemampuan untuk mengungkapkan pola-pola tersembunyi dalam data percepatan tanah. SOM memetakan data dengan dimensi tinggi ke representasi yang lebih rendah, sedangkan K-Means mempartisi data ke dalam beberapa kelompok. Kedua metode ini diuji dan dibandingkan untuk menentukan efektivitasnya dalam mengelompokkan percepatan tanah sebagai alat mitigasi risiko gempa dan perencanaan infrastruktur yang lebih tangguh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi metode empiris Donovan dengan algoritma SOM dan K-Means memberikan wawasan penting mengenai distribusi dan karakteristik percepatan tanah. Pengelompokan percepatan tanah ini membantu dalam evaluasi risiko serta perencanaan langkah-langkah mitigasi bencana yang lebih efektif. Dengan demikian, penelitian ini memberikan dasar yang kuat untuk pengembangan strategi perencanaan dan pembangunan infrastruktur yang lebih tahan gempa, mendukung upaya mitigasi risiko gempa bumi di Indonesia.

Files:
LEMBAR JUDUL 1
DAFTAR PUSTAKA
ABSTRAK

Collections:
Digital Library UNPAB