STUDI PERBANDINGAN AKURASI KWH METER PRABAYAR DAN PASCA BAYAR TERHADAP SUSUT NON TEKNIS DI PT PLN ULP KOTA LANGSA

STUDI PERBANDINGAN AKURASI KWH METER PRABAYAR DAN PASCA BAYAR TERHADAP SUSUT NON TEKNIS DI PT PLN ULP KOTA LANGSA, KWH meter prabayar, KWH meter pasca bayar, akurasi pengukuran, konsumsi energi, teknologi metering...

Author: FACHRUR RIZKI
Date: 2024
Keywords: KWH meter prabayar, KWH meter pasca bayar, akurasi pengukuran, konsumsi energi, teknologi metering
Type: Jurnal
Category: penelitian

Penelitian ini menyajikan analisis perbandingan KWH meter prabayar dan pascabayar dalam meningkatkan akurasi pengukuran pemakaian listrik pada pelanggan Unit Layanan Pelanggan (ULP) PT PLN di Kota Langsa. Studi ini bertujuan untuk memastikan apakah KWH meter prabayar, yang mengharuskan pengguna membayar listrik sebelum dikonsumsi, memberikan keakuratan dalam penagihan dan pemantauan penggunaan dibandingkan dengan sistem pascabayar tradisional, di mana pembayaran dilakukan setelah konsumsi listrik berdasarkan pembacaan meter. Metodologi yang digunakan meliputi pemeriksaan rinci terhadap pembacaan meter dari dua kelompok konsumen yang berbeda selama periode satu bulan, ditambah dengan penilaian dampak jenis meteran terhadap perilaku pembayaran konsumen dan insiden pencurian listrik. Hasilnya menunjukkan perbedaan yang signifikan dalam akurasi pengukuran penggunaan listrik antara kedua jenis meteran, dengan meteran prabayar menunjukkan potensi berkurangnya pencurian listrik dan peningkatan manajemen energi konsumen karena mekanisme pembayaran di muka. Lebih jauh lagi, penelitian ini mengeksplorasi faktor-faktor teknis dan psikologis yang mempengaruhi pola konsumsi energi konsumen, menyoroti bagaimana meteran prabayar dapat mendorong penggunaan listrik yang lebih terkendali dan sadar. Analisis ini memberikan wawasan berharga bagi penyedia layanan utilitas dalam mempertimbangkan penerapan sistem prabayar untuk meningkatkan akurasi penagihan, mengurangi biaya operasional, dan mendorong perilaku konsumsi energi berkelanjutan di kalangan konsumen.

Files:
Tidak ada data !

Collections:
Digital Library UNPAB